Nama-Nama Lain Al-Qur'an

Bismillah

Alhamdulillah sahabat baiq, kali ini kita dapat bertemu kembali, yang tentunya masih dalam frequensi yang sama. Semoga perjumpaan demi perjumpaan kita selalu membawa signal-signal positif, sehingga perubahan demi perubahan sekecil apapun bisa membawa dampak baik dalam kehidupan kita. 

Baiklah, kali ini kita akan coba membahas sedikit tentang dunia Islam.

Apa yang akan kita bahas kali ini?

Kali ini kita akan membahasa tentang nama-nama lain Al-Quran. Kenapa ini harus dibahas? Bukan bermaksud ingin menggurui sahabat baiq semua, namun semoga coretan kecil ini bisa menjadi pemicu perubahan sekecil apapun, minimal untuk saya pribadi. Selain itu juga dapat menambah wawasan dan khazanah ilmu keislaman kita, yang selama ini mungkin masih teramat sedikit. 

Sebelumnya mari niatkan dalam hati kita, untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan hikmah dari bacaan ini, semoga berkah. Aamiin.

Al-Qur’an adalah Kalamullah, yaitu merupakan salah satu mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.  diriwayatkan kepada kita secara mutawatir, dan membacanya merupakan ibadah.

Al-Qur’an ternyata memiliki nama-nama lain, diantaranya:

1. Al-Kitab (Q.S. 2 : 2)

Al-Qur’an disebut juga sebagai Al-Kitab, karena ia ditulis, diambil dari kata kataba (menulis). Kitab sama dengan maktub berarti yang ditulis. Disamping dihafal oleh Rasulullah SAW, dan para sahabat, sejak awal Al-Qur’an sudah ditulis oleh team pencatat Al-Qur’an dari kalangan sahabat. Hal ini dimaksudkan untuk menjamin keasliannya. Nama Al-Kitab juga memberi pesan agar kita membacanya.

2. Al-Huda (Q.S. 2 : 2, 185)

Al-Qur’an disebut juga sebagai Al-Huda (Petunjuk) bagi orang-orang yang beriman. Bagi orang-orang beriman Al-Qur’an adalah yang memberi komando. Bila Al-Qur’an mengatakan lakukan, maka mereka melakukannya, bila Al-Qur’an mengatakan jangan lakukan, maka tidak akan melakukannya. Karena petunjuk Allah-lah sebenar-benarnya petunjuk.

3. Al-Furqon (Q.S. 25 : 1)

Al-Qur’an disebut juga sebagai Al-Furqon (Pembeda) karena Al-Qur’an dapat mebedakan antara yang haq dan yang batil. Al-Qur’an yang dibaca, dipahami, dan diamalkan secara benar dalam kehidupan sehari-hari, maka akan membentuk kepribadian khas yang dapat dibedakan dari orang-orang yang tidak membacanya.

4. Ar-Rahmah (Q.S. 17 : 82)

Al-Qur’an disebut juga sebagai Ar-Rahmah (Rahmat) karena keberadaannya merupakan wujud rahmat Allah bagi umat manusia. Dengan Al-Qur’an, mereka dapat terhindar dari kebimbangan dalam mencari petunjuk.

5. An-Nur (Q.S. 5 : 15-16)

Al-Qur’an disebut juga sebagai An-Nur (Cahaya), karena Al-Qur’an dapat menerangi jalan hidup manusia untuk mendapatkan Ridho-Nya. Sehingga dengan adanya Al-Qur’an manusia dapat terhindar dari jalan yang sesat.

6. Ar-Ruuh (Q.S. 42 : 52), (Q.S. 40 : 1)

Al-Quran di sebut juga sebagai Ar-Ruh maknanya adalah karena dengan ruh jasad-jasad dapat hidup, dan Al-Qur'an menghidupkan hati dan ruhiani manusia, sehingga dapat mengimani Tuhan yang benar yaitu Allah SAW.

7. As-Syifa (Q.S. 10 : 57)

Al-Qur’an di sebut juga sebagai As-Syifa karena Al-Qur’an dapat mengobati berbagai macam penyakit, terutama pernyakit yang ada dalam dada.

8. Al-Haq (Q.S. 2 : 147)

Al-Qur’an di sebut juga sebagai Al-Haq karena Al-Quran adalah kebenaran hakiki yang diturunkan oleh Allah SWT, kepada nabi-Nya Muhammad SAW, melalui perantara malaikat Jibbril dan sampai kepada kita secara mutawatir. 

9. Al-Bayan (Q.S. 3 : 138)

Al-Qur’an di sebut juga sebagai Al-Bayan yang artinya menjelaskan berbagai hal. Bahkan, hal-hal yang tidak pernah dijelaskan oleh kitab lain.

10. Al-Mauidzoh (Q.S. 3 : 138), (Q.S. 54 : 17), (Q.S. 54 : 22)

Al-Qur’an di sebut juga sebagai Al-Mauidzoh karena Al-Qur’an berisikan nasihat-nasihat dan wejangan yang sangat berguna bagi kehidupan manusia baik di masa lalu, masa kini, dan masa yang akan datang. 

11. Az-Zikr (Q.S. 15 : 9)

Al-Qur’an di sebut juga sebagai Ad-Zikr yang artinya peringatan, hal ini karena Al-Qur’an memberikan peringatan kepada orang-orang kafir akan akibat dari penolakan dan pendusataan yang mereka lakukan. 

Demikianlah pembahasan kali ini yaitu tentang nama-nama Al-Qur’an, semoga pembahasan ini dapat meningkatkan keimanan dan menambah khazanah keilmuan islam kita. Dan yang terpenting adalah semoga kita semakin cinta pada Al-Qur’an, karena Al-Qur’an adalah salah satu yang dapat memberikan syafaat kepada kita kelak di yaumil akhir. 

Terimakasih semoga bermanfaat.